10:29
YOGYAKARTA - Pelatih PSIM Yogyakarta Erwan Hendarwanto kembali harus memutar otak untuk menerapkan strategi dalam menghadapi PPSM Magelang dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) B di Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul pada Sabtu (28/5/2016). Pasalnya dua pemain andalannya yakni M Juni Riadi dan Sunni Hisbullah dirundung cedera engkel seusai latih tanding melawan klub lokal SO Atakrib di Stadion Kridosono, Selasa (24/5/2016) sore."Memang mereka cedera engkel, masih akan kami pantau terus nanti kondisinya. Kami juga belum bisa pastikan cederanya sampai sejauh apa," ujar Erwan, Rabu (25/5/2016). Kondisi ini tentu menambah jumlah pemain PSIM yang cedera, setelah sebelumnya kiper utama Tito Rama juga mengalami cedera memar bahu seusai menghadapi Persijap Jepara beberapa waktu lalu. Sehingga kemudian posisinya sementara diisi oleh Ony Kurniawan.Untuk mengantisipasi para pemain yang belum bisa pulih dan bermain di laga home nanti, pihaknya memiliki pilihan alternatif dengan memasang Krisna Adi dan Awaludin di lini depan nantinya. Dan Tri Wahyu serta Nurdin di lini belakang, menggantikan posisi yang selama ini juga diisi oleh Sunni. Meski demikian, pihaknya masih akan melihat kondisi terakhir anak asuhnya sebelum laga kandang berlangsung. Sehingga kemudian diputuskan akan bermain atau tidak nanti."Antisipasi sudah dilakukan, dengan menyiapkan pemain lainnya. Nanti kita lihat, dari mereka siapa yang paling siap (untuk bermain)," jelas dia.Seperti Juni dan Sunni yang masih dalam tahap penyembuhan. Saat ini keduanya lebih menjalani latihan ringan seperti lari ringan. Dan belum diperbolehkan ikut berlatih dengan pemain lainnya. Laskar Mataram sendiri nantinya akan melakukan rotasi pemain untuk menghadapi PPSM. Cara tersebut telah diterapkan sang arsitek ketika menghadapi SO Atakrib. Dengan memainkan para pemain secara bergantian, termasuk yang selama ini duduk di bangku cadangan.Sementara itu Sunni Hisbullah mengemukakan, saat ini dirinya memang belum bisa mengikuti latihan biasanya bersama dengan pemain lainnya, meski sudah bisa melakukan gerakan-gerakan pemanasan macam lari-lari kecil untuk membiasakan kakinya. Dia berharap, di sisa waktu ini bisa cepat pulih dan mengikuti pertandingan.
Dua Pemain Dirundung Cedera, Pelatih PSIM Harus Putar Otak
YOGYAKARTA - Pelatih PSIM Yogyakarta Erwan Hendarwanto kembali harus memutar otak untuk menerapkan strategi dalam menghadapi PPSM Magelang dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) B di Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul pada Sabtu (28/5/2016). Pasalnya dua pemain andalannya yakni M Juni Riadi dan Sunni Hisbullah dirundung cedera engkel seusai latih tanding melawan klub lokal SO Atakrib di Stadion Kridosono, Selasa (24/5/2016) sore."Memang mereka cedera engkel, masih akan kami pantau terus nanti kondisinya. Kami juga belum bisa pastikan cederanya sampai sejauh apa," ujar Erwan, Rabu (25/5/2016). Kondisi ini tentu menambah jumlah pemain PSIM yang cedera, setelah sebelumnya kiper utama Tito Rama juga mengalami cedera memar bahu seusai menghadapi Persijap Jepara beberapa waktu lalu. Sehingga kemudian posisinya sementara diisi oleh Ony Kurniawan.Untuk mengantisipasi para pemain yang belum bisa pulih dan bermain di laga home nanti, pihaknya memiliki pilihan alternatif dengan memasang Krisna Adi dan Awaludin di lini depan nantinya. Dan Tri Wahyu serta Nurdin di lini belakang, menggantikan posisi yang selama ini juga diisi oleh Sunni. Meski demikian, pihaknya masih akan melihat kondisi terakhir anak asuhnya sebelum laga kandang berlangsung. Sehingga kemudian diputuskan akan bermain atau tidak nanti."Antisipasi sudah dilakukan, dengan menyiapkan pemain lainnya. Nanti kita lihat, dari mereka siapa yang paling siap (untuk bermain)," jelas dia.Seperti Juni dan Sunni yang masih dalam tahap penyembuhan. Saat ini keduanya lebih menjalani latihan ringan seperti lari ringan. Dan belum diperbolehkan ikut berlatih dengan pemain lainnya. Laskar Mataram sendiri nantinya akan melakukan rotasi pemain untuk menghadapi PPSM. Cara tersebut telah diterapkan sang arsitek ketika menghadapi SO Atakrib. Dengan memainkan para pemain secara bergantian, termasuk yang selama ini duduk di bangku cadangan.Sementara itu Sunni Hisbullah mengemukakan, saat ini dirinya memang belum bisa mengikuti latihan biasanya bersama dengan pemain lainnya, meski sudah bisa melakukan gerakan-gerakan pemanasan macam lari-lari kecil untuk membiasakan kakinya. Dia berharap, di sisa waktu ini bisa cepat pulih dan mengikuti pertandingan.