TEL AVIV - Dua pria bersenjata asal Palestina mengumbar tembakan di kawasan pusat perbelanjaan dan restoran ternama di Sarona, Tel Aviv, Israel, pada hari Rabu malam. Empat orang tewas dan sembilan laiannya terluka. åÊ Kedua pria Palestina dalam aksinya menyamar dengan berpakaian ala umat Yahudi Ortodoks. åÊ Kementerian Pertahanan Israel menyatakan, satu penyerang telah ditangkap dan satu penyerang lainnya terluka. åÊ åÊ Kedua penyerang merupakan penduduk desa di dekat Kota Hebron, Tepi Barat. åÊ Dari rekaman kameran keamanan tampak bahwa kedua penyerang berpakaian Yahudi Ortodoks berjalan ke sebuah restoran. Mereka tiba-tiba mengeluarkan senjata api otomatis dan mengumbar tembakan. Banyak pengunjung melarikan diri. åÊ Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, yang kembali dari kunjungannya ke Moskow, bergegas langsung menuju Departemen Pertahanan untuk meninjau situasi bersama dengan para menteri senior dan kepala keamanan Israel. åÊ Netanyahu menggambarkan serangan itu sebagai "pembunuhan berdarah dingin". åÊ ‰ÛKami mengadakan konsultasi tentang serangkaian langkah-langkah ofensif dan defensif bahwa kami akan menerapkan langkah untuk bertindak terhadap fenomena penembakan. Mereka tentu menantang kami, tapi kami akan memberikan jawaban,‰Û kata Netanyahu kepada wartawan, seperti dikutip Reuters, Kamis (9/6/2016). åÊ Sementara itu, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mengutuk serangan itu dalam ‰ÛÏistilah yang paling kuat‰Û.åÊ åÊ ‰ÛÏSerangan-serangan pengecut terhadap warga sipil yang tidak bersalah tidak pernah bisa dibenarkan,‰Û bunyi pernyataan departemen itu.
Dua Pria Palestina Umbar Tembakan di Tel Aviv, 4 Tewas...
TEL AVIV - Dua pria bersenjata asal Palestina mengumbar tembakan di kawasan pusat perbelanjaan dan restoran ternama di Sarona, Tel Aviv, Israel, pada hari Rabu malam. Empat orang tewas dan sembilan laiannya terluka. åÊ Kedua pria Palestina dalam aksinya menyamar dengan berpakaian ala umat Yahudi Ortodoks. åÊ Kementerian Pertahanan Israel menyatakan, satu penyerang telah ditangkap dan satu penyerang lainnya terluka. åÊ åÊ Kedua penyerang merupakan penduduk desa di dekat Kota Hebron, Tepi Barat. åÊ Dari rekaman kameran keamanan tampak bahwa kedua penyerang berpakaian Yahudi Ortodoks berjalan ke sebuah restoran. Mereka tiba-tiba mengeluarkan senjata api otomatis dan mengumbar tembakan. Banyak pengunjung melarikan diri. åÊ Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, yang kembali dari kunjungannya ke Moskow, bergegas langsung menuju Departemen Pertahanan untuk meninjau situasi bersama dengan para menteri senior dan kepala keamanan Israel. åÊ Netanyahu menggambarkan serangan itu sebagai "pembunuhan berdarah dingin". åÊ ‰ÛKami mengadakan konsultasi tentang serangkaian langkah-langkah ofensif dan defensif bahwa kami akan menerapkan langkah untuk bertindak terhadap fenomena penembakan. Mereka tentu menantang kami, tapi kami akan memberikan jawaban,‰Û kata Netanyahu kepada wartawan, seperti dikutip Reuters, Kamis (9/6/2016). åÊ Sementara itu, Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mengutuk serangan itu dalam ‰ÛÏistilah yang paling kuat‰Û.åÊ åÊ ‰ÛÏSerangan-serangan pengecut terhadap warga sipil yang tidak bersalah tidak pernah bisa dibenarkan,‰Û bunyi pernyataan departemen itu.